Mengatasi Salah Gender Pada Pemesanan Tiket Pesawat Online




Pada Jum'at (05/01) saya melakukan pemesanan tiket pesawat secara online. Dan ini menjadi kali pertama saya melakukan hal tersebut.
Setelah berselancar dengan beberapa aplikasi pemesanan pesawat seperti Travel*ka, Air* dan lain sebagainya, saya memilih untuk memesan tiket pesawat langsung melalui website Air Asia (airasia.com).
Lebih murah dan mudah. Saya memesan tiga buah tiket pesawat untuk rute penerbangan Pontianak - Kuching. Rencananya kami akan melakukan penerbangan pada tanggal 12 Januari.
Tujuan kami adalah melakukan check up ke Timberland Medical Center untuk ibu saya yang menderita penyakit jantung.

Setelah membayar, saya baru tahu kalau saya salah memasukkan gender atau jenis kelamin untuk ibu saya. Seharusnya saya meng-klik female justru terabaikan dan otomatis menjadi male.
Saya cukup panik apalagi setelah berselancar di google menemukan beberapa artikel yang menyebutkan hal fatal yang bisa terjadi adalah gagal terbang.
Namun adapula yang mengatakan hal tersebut tidak menjadi masalah besar dan bisa lolos begitu saja. Awalnya saya berniat "pura-pura tidak tahu" saja jika diperiksa di bandara nanti.
Namun hati saya masih panik. Karena saya akan melakukan penerbangan internasional bukan domestik.
Beberapa saran menyatakan saya harus mengirim email pada pihak Air Asia untuk melakukan perubahan data. Namun banyak pula yang mengatakan email akan lama bahkan tidak di balas.
Dan akhirnya saya menemukan cara yang mudah untuk mengatasi masalah ini yaitu dengan me-mention pihak Air Asia di Twitter pada akun yang bernama @AirAsiaSupport.
Kira-kira begini bunyi mention saya waktu itu, "Dear Air Asia, please help me to change gender on behalf W***** M********* T***** in booking number: K*****."
Menunggu 4 jam tidak ada balasan dari Twitter tersebut. Padahal saya pantau sangat aktif membalas mention lainnya.
Sedikit kesal, saya kembali me-mention, "Can you reply my tweet please?" dan mereka akhirnya membalas, "Sure Rizki, may refer inbox for the revised itinerary, title amended. Thanks."
Oh ternyata tanpa membalas mention saya, mereka telah memperbaiki masalah kesalahan gender yang saya keluhkan tersebut.
Setelah saya mengecek email saya, benar saja, data tersebut sudah berubah.

Sebelum:
Gender pada nama yang ketiga salah.

Sesudah:
Nama ketiga sudah berubah menjadi Ms.


Comments

maschun said…
wah bisa juga ya ternyata meribah salah gender di tiket pesawat ini, terima kasih ulasan nich bermanfaat bagi yang belum mengerti seperti ane

Popular posts from this blog

Kucing anda sakit? Jangan panik.